Kalau bisa diulang, mungkin lebih baik nggak usah dipacari sejak awal. (Foto: unsplash.com)Bintang.com, Jakarta Baik atau buruknya mantan, tidak dapat dipungkiri ia merupakan bagian dari perjalanan hidupmu. Ada namanya dalam sepenggal kisah yang kamu tuliskan, dan kamu pernah memilihnya untuk jadi pasangan.
Meski keberadaannya tak terhapuskan, kadang ada saja permasalahan yang membuatmu enggan menganggapnya sebagai mantan setelah hubungan kalian resmi berakhir. Entah sifat-sifat buruknya yang baru kamu sadari setelah hubungan kalian berakhir atau penyebab berakhirnya hubungan itu sendiri. Biasanya sih, mantan yang seperti ini nih yang nggak diakuin: 1. Yang pernah over-protective, cemburuan, dan membuatmu memilih antara dia atau teman/keluarga/hobimu. Jenis mantan yang nggak perlu dianggap mantan. (Foto: giphy.com)2. Mantan yang narsis parah, suka membangga-banggakan dirinya sendiri, dan sok asik. Jenis mantan yang nggak perlu dianggap mantan. (Foto: giphy.com)3. Mantan yang suka bersikap atau berkata kasar kepadamu ketika bertengkar saat masih pacaran dulu. Jenis mantan yang nggak perlu dianggap mantan. (Foto: giphy.com)Selain karena yang seperti ini memang nggak layak dihitung sebagai mantan, kamu nggak mau mengakuinya juga pasti karena satu hal lain, yakni rasa bersalah pada dirimu sendiri yang mau menjalin hubungan dengannya di masa terdahulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar