Selasa, 29 November 2016

6 Fantastic Beasts yang Terinspirasi Hewan Dunia Nyata

Film Fantastic Beasts and Where to Find Them merupakan proyek sempalan (spin-off) dari film Harry Potter yang disutradarai oleh David Yates. Film ini menjadi debut naskah yang ditulis oleh J.K Rowling, sang penulis dunia sihir dari Harry Potter.
Seperti film Harry Potter, Fantastic Beasts mengisahkan petualangan seorang magizoologist (pakar hewan gaib) dari Inggris bernama Newt Scamander yang berkeliling dunia mencari dan mendokumentasikan berbagai makhluk gaib dalam berbagai bentuk.
Memang hewan-hewan gaib yang muncul dalam film tersebut berasal dari alam khayal sang penulis. Namun, laman National Geographic (18/11) dan Worldandtrust (15/11) merangkum beberapa hewan yang ada di dunia nyata dan kemungkinan besar menjadi inspirasi Rowling dalam menulis.
Berikut enam hewan di antaranya:
Basilisk (Titanoboa cerrejonensis)
Basilisk berwarna hijau di pet cafe, Hanoi, Vietnam (6/3/2014)
Selama berabad-abad, basilisk ini sering muncul-muncul di mitos-mitos Eropa dalam bentuk ular besar dengan puncak kepala berbentuk mahkota dan tatapan yang konon mematikan.
Basilisk memang benar-benar ada di dunia nyata. Mereka masuk dalam keluarga reptil, yakni Corytophanidae seperti kadal dan iguana, termasuk kadal Yesus Kristus (Basilicus basilicus) yang dapat berlari di permukaan air. Terlebih lagi, legenda awal basilisk terinspirasi dari ular Kobra.
Jadi jika Anda mencari ular raksasa, pilihan terbaik Anda jatuh pada Titanoboa cerrejonensis, seekor anakonda yang mirip dengan ular yang hidup 60 juta tahun yang lalu di Kolombia. Berukuran 42 kaki (12,8 meter) dan berat 2,500 pounds (1,134 kg), Titanoboa cerrejonensis dikenal dengan ular terbesar yang pernah hidup dan punah.
Billywig (Euglossini/lebah orkid)
Ilustrasi ngengat biru
Serangga berwarna biru ini tampaknya cocok dengan bentuk dari Billywig. Di film Fantastic Beasts, Billywig digambarkan sebagai lebah berukuran besar. Hewan ini memiliki sayap yang melekat pada bagian atas kepala
Hewan yang hanya menghisap nektar bunga ini dapat ditemukan Sierra Gorda, Meksiko.
Bowtruckle (Phasmida)
Dryococelus australis
Sesuai penjelasan Scamander, Bowtruckle adalah seekor serangga berbentuk tongkat penjaga pohon yang kayunya nanti bisa digunakan sebagai tongkat sihir. Kenyataannya, serangga dalam keluarga Phasmida memiliki sihir tersendiri karena dapat menyerupai berbagai bentuk seperti daun, ranting, batang, dan cabang pohon.
Sebanyak 3.000 spesies Phasmida hidup di seluruh dunia. Bentuk, warna, dan ukuran mereka beraneka ragam. Misalnya Timena cristinae, serangga tongkat asal Amerika Utara yang berukuran 1,3 cm, sementara Phryganistria chinensis asal Tiongkok yang ditemukan tahun 2014 lalu berukuran panjang 62,4 cm.
Demiguise (Horsfield's Tarsier)
Horsfield's Tarsier
Demiguise terinspirasi primata jenis Horsfield's Tarsier (Cephalopachus bancanus) yang dapat ditemukan di hutan Kalimantan, Sumatera, dan beberapa pulau lainnya. Makhluk ini termasuk dalam kategori herbivora (pemakan tumbuhan) dan memiliki bulu keperak-perakan dan bermata hitam yang sendu.
Dalam Fantastic Beasts digambarkan mahkluk ini sulit ditangkap karena bisa menghilang. Demiguise juga memiliki kemampuan untuk melihat masa depan (precognitive) maka itu hewan ini sulit untuk ditangkap.
Di film Harry Potter, hewan ini banyak diburu karena bulunya yang halus sutera keperakan yang bisa ditenun menjadi jubah kasat mata seperti yang dimiliki Harry Potter. Itulah yang membuat hewan ini menjadi sangat berharga.
Niffler (Echidna)
Echidna
Di film Fantastic Beasts and Where to Find Them, niffler digambarkan sebagai hewan yang selalu tertarik mencuri benda-benda berkilau seperti emas, koin, dan lainnya. Di dunia nyata, bentuk niffler mirip dengan echidna, hewan khas Australia.
Echidna atau babi duri adalah satu-satunya hewan dari ordo Monotremata yang masih bertahan hidup selain platipus. Hewan yang masih masuk dalam keluarga Tachyhglossidae ini merupakan hewan asli Papua dan Australia. Echidna ini dinamai berdasarkan nama monster dalam mitologi Yunani kuno.
Hewan ini sebenarnya susah diternakkan. Menariknya, tiga bayi Echidna lahir ketika film Fantastic Beasts dirilis pada 18 November lalu. Demikian dinukil EW (22/11).
Bayi Echidna yang disebut sebagai puggles ini dilahirkan di Kebun Binatang Taronga, Sydney, Australia.
Thunderbird (Elang harpy)
Elang harpy.
Dalam dunia nyata Thunderbird memiliki kemiripan dengan elang harpy, salah satu pemangsa terbesar di dunia yang bisa ditemukan di Belize, Brazil, Ekuador, dan Paraguay. Kepalanya menyerupai Hippogriff, binatang mitos perpaduan elang dan kuda.
Dalam Fantastic Beasts, Thunderbird digambarkan memiliki sayap yang sangat kuat dan akan bercahaya dengan motif seperti matahari dan awan. Ketika sayapnya dikepakkan, Thunderbird bisa menciptakan badai.
Saat ini, elang harpy jarang ditemukan karena sudah dianggap punah.
Artikel Asli

Tidak ada komentar:

Posting Komentar